Tes STIS Apa Saja? Tahapan Seleksi dan Tips Lulus dengan Mudah
Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS) merupakan perguruan tinggi kedinasan yang berada di bawah naungan Badan Pusat Statistik (BPS). Setiap tahunnya, ribuan calon mahasiswa bersaing untuk mendapatkan kursi di STIS. Namun, banyak yang masih bertanya, tes STIS apa saja yang harus dilalui?
Artikel ini akan membahas secara lengkap tahapan seleksi masuk STIS, materi ujian yang diujikan, serta tips sukses agar bisa lolos ke tahap akhir.
Tahapan Seleksi Masuk STIS
Seleksi masuk STIS terdiri dari beberapa tahapan yang harus dilalui oleh calon mahasiswa. Berikut adalah tahapan seleksi yang berlaku:
-
Seleksi Administrasi
- Pendaftaran dilakukan secara online melalui portal resmi STIS.
- Calon peserta harus memenuhi syarat akademik, seperti nilai raport dan lulusan SMA/MA jurusan IPA atau IPS dengan kualifikasi tertentu.
- Dokumen yang dibutuhkan biasanya meliputi KTP, ijazah atau surat keterangan lulus, serta pas foto.
-
Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD)
- Ujian ini menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) yang diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).
- Tes SKD terdiri dari tiga bagian utama:
- Tes Wawasan Kebangsaan (TWK): Menguji pemahaman tentang Pancasila, UUD 1945, sejarah nasional, dan kebijakan pemerintah.
- Tes Intelegensia Umum (TIU): Mengukur kemampuan logika, numerik, dan verbal.
- Tes Karakteristik Pribadi (TKP): Menilai kepribadian, kepemimpinan, serta kerja sama tim.
-
Tes Akademik STIS
- Setelah lolos dari SKD, peserta akan menghadapi tes akademik.
- Materi yang diujikan meliputi:
- Matematika Dasar: Aritmetika, aljabar, geometri, dan peluang.
- Matematika Lanjutan: Kalkulus, logaritma, trigonometri, dan statistika dasar.
- Tes ini bertujuan untuk mengukur kemampuan calon mahasiswa dalam bidang matematika, yang merupakan dasar utama perkuliahan di STIS.
-
Tes Psikotes dan Kesehatan
- Tes Psikotes: Menguji aspek psikologi seperti kemampuan berpikir logis, kepribadian, dan kesiapan mental dalam menghadapi tantangan akademik di STIS.
- Tes Kesehatan: Pemeriksaan kesehatan meliputi tes buta warna, tinggi dan berat badan, tekanan darah, serta kesehatan umum lainnya.
-
Tes Wawancara
- Wawancara dilakukan oleh pihak STIS untuk mengetahui motivasi, kesiapan, dan keseriusan calon mahasiswa dalam menjalani pendidikan di STIS.
- Pertanyaan biasanya berkaitan dengan latar belakang pendidikan, alasan memilih STIS, serta pemahaman tentang tugas dan tanggung jawab setelah lulus.
-
Pengumuman Akhir dan Penempatan
- Setelah melewati seluruh tahapan seleksi, peserta yang lolos akan diumumkan sebagai mahasiswa baru STIS.
- Mahasiswa yang diterima akan mengikuti masa orientasi sebelum mulai perkuliahan.
Materi Tes STIS yang Harus Dipersiapkan
Bagi calon mahasiswa yang ingin mempersiapkan diri secara optimal, berikut adalah ringkasan materi yang harus dipelajari untuk menghadapi tes STIS:
1. Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
- Sejarah nasional Indonesia
- Pancasila dan implementasinya dalam kehidupan sehari-hari
- Undang-Undang Dasar 1945
- Kebijakan pemerintahan dan wawasan nusantara
2. Tes Intelegensia Umum (TIU)
- Tes verbal (sinonim, antonim, analogi)
- Tes numerik (hitung cepat, deret angka, logika matematika)
- Tes logika dan analisis pola
3. Tes Matematika Dasar dan Lanjutan
- Aritmetika dan bilangan
- Persamaan dan fungsi kuadrat
- Geometri dan trigonometri
- Statistika dasar dan probabilitas
4. Tes Psikotes
- Logika gambar dan pola
- Tes kepribadian dan karakteristik pribadi
- Tes ketahanan terhadap tekanan dan kerja sama tim
Tips Sukses Menghadapi Tes STIS
-
Mulai Belajar dari Sekarang
- Persiapkan diri dengan belajar materi matematika sejak dini.
- Latihan soal-soal SKD menggunakan aplikasi CAT BKN untuk meningkatkan kecepatan dan akurasi.
-
Ikuti Tryout dan Simulasi Tes
- Banyak bimbingan belajar atau platform online yang menyediakan simulasi tes STIS.
- Latihan dengan waktu terbatas untuk membiasakan diri dengan format ujian. dragon lotto 4d
-
Perbanyak Latihan Soal Matematika
- Karena matematika adalah ujian utama di STIS, latihan soal-soal dari berbagai sumber akan sangat membantu.
-
Jaga Kesehatan dan Persiapan Mental
- Pastikan kondisi tubuh tetap sehat sebelum tes kesehatan.
- Tidur cukup dan hindari stres menjelang hari ujian.
-
Pahami Format Tes dan Atur Waktu dengan Baik
- Saat tes berlangsung, kerjakan soal yang lebih mudah terlebih dahulu.
- Jangan terlalu lama pada satu soal agar bisa menyelesaikan semua pertanyaan dalam batas waktu yang diberikan.
Kesimpulan
Bagi yang bertanya tes STIS apa saja, ada beberapa tahapan yang harus dilewati, mulai dari seleksi administrasi, SKD, tes akademik, psikotes, kesehatan, hingga wawancara. Setiap tahapan memiliki tingkat kesulitan yang berbeda, sehingga persiapan matang sangat diperlukan.
Untuk meningkatkan peluang lolos, calon mahasiswa disarankan untuk belajar secara konsisten, mengikuti simulasi tes, serta menjaga kesehatan fisik dan mental. Dengan persiapan yang baik, peluang untuk diterima di STIS akan semakin besar.
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apakah tes STIS sulit?
Tes STIS memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi, terutama pada bagian matematika dan tes akademik. Namun, dengan persiapan yang baik, peluang lolos tetap besar.
2. Apakah ada batas usia untuk mendaftar STIS?
Ya, biasanya batas usia untuk pendaftar STIS adalah maksimal 22 tahun pada tahun pendaftaran.
3. Apakah semua lulusan SMA bisa mendaftar STIS?
Tidak, hanya lulusan SMA/MA jurusan IPA atau IPS yang memenuhi syarat nilai tertentu yang bisa mendaftar.
4. Apakah ada kuota khusus untuk daerah tertentu?
Beberapa tahun terakhir, STIS memberikan kuota khusus untuk daerah tertinggal dan perbatasan. Namun, kebijakan ini bisa berubah setiap tahun.
5. Bagaimana cara meningkatkan peluang lolos tes STIS?
Persiapkan diri dengan belajar materi ujian sejak jauh-jauh hari, latihan soal secara rutin, serta menjaga kesehatan fisik dan mental menjelang ujian.